Partisipasi Membanggakan Dosen Muda UIN Sunan Kalijaga di The 10th ICONSEA di Malaysia: Sebuah Konferensi Internasional untuk Memajukan Kajian Asia Tenggara
Nini Salwa Istiqamah, dosen muda Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga terpilih sebagai presenter pada The 10th International Conference on Southeast Asia (The 10th ICONSEA), yang diadakan pada tanggal 6 hingga 7 Desember 2023 di salah satu universitas terbaik di Malaysia, the University of Malaya. Konferensi merupakan forum internasional yang rutin diadakan dua tahun sekali dan berfungsi sebagai forum penting yang membahas berbagai masalah mengenai Asia Tenggara, mencakup politik, ekonomi, budaya, sejarah, dan masyarakat di wilayah tersebut. Setelah melewati proses seleksi yang cukup ketat, research paper Nini menjadi salah satu dari 90an research paper yang terpilih untuk dipresentasikan The 10th ICONSEA dihadiri oleh para peneliti dan ilmuan dari universitas ternama di seluruh dunia. Nini mendapatkan apresiasi yang sangat membanggakan dari penyelenggara dan peserta lainnya saat mempresentasikan penelitiannya terkait moderasi beragama di Indonesia dengan menggunakan perspective Ilmu Hubungan Internasioal.
Lebih jauh lagi, keterlibatan Nini lebih dari sekedar presentasi makalah. Dia terpilih untuk menjadi moderator di salah satu sesi paralel, yang menunjukkan tidak hanya ketajaman akademisnya tetapi juga kemahirannya dalam mengembangkan wacana ilmiah. Selain presentasi individu, konferensi ini memfasilitasi pertukaran kolaboratif di antara para peserta. Nini bersama rekan-rekan presenter dari berbagai negara aktif berpartisipasi dalam round table discussion yang memaparkan perkembangan terkini Kajian Asia Tenggara di institusi asal masing-masing. Dialog inklusif ini tidak hanya memperkaya perspektif akademis namun juga meletakkan dasar bagi kolaborasi dan kemajuan di bidang ini di masa depan.
The 10th ICONSEA berfungsi sebagai platform yang memperkaya, menyatukan beragam suara dan perspektif untuk menggali rumitnya studi Asia Tenggara. Kontribusi Nini melambangkan semangat penelitian dan kolaborasi ilmiah yang mendefinisikan pertemuan akademis tersebut, meninggalkan jejak membanggakan dalam wacana seputar lanskap Asia Tenggara yang beragam.