Dalam bulan Oktober 2018, Program Studi Magister Sejarah Kebudayaan Islam mengadakan dua kegiatan ilmiah untuk mahasiswa/i-nya. Kedua kegiatan tersebut meliputi;

1. Pelatihan Penulisan Jurnal Ilmiah

Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Rabu, 04 Oktober 2018 oleh Program Magister Bahasa dan Sastra Arab (BSA) dan Program Magister Sejarah Peradaban Islam (SPI) selama satu hari. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, yaitu Saptoni, M.A., editor Jurnal al-Jami’ah UIN Sunan Kalijaga, yang sudah berpengalaman dalam dunia jurnal akademik, dan Amika Wardana Ph.D narasumber dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang juga pengelola jurnal ilmiah di Prodi S2 UMY.

Kedua narasumber mempresentasikan teknik, trik,kiat, dan strategi dalam menulis dan mengirimkan naskah jurnal agar bisa dimuat dalam jurnal ilmiah. Menurut Saptoni, M.A., penulisan jurnal ilmiah tidak hanya cukup dengan isi tulisan dan metodologi yang digunakan. Tetapi juga perlu memperhatikan kesesuaiann tulisan (naskah) dengan misi jurnal, kemenarikan dan keunikan tema yang dibahas dan kebaharuannya. Saptoni, M.A. juga menekankan untuk meng-up grade perkembangan jurnal terbaru sebagai sumber rujukan. Di akhir prsentasinya, menyarankan bagi para penulis pemula agar mengirimkan naskah tulisannya ke jurnal-jurnal lokal terlebih dahulu, tidak langsung mengirim ke Jurnal Internasional.

Sementara itu, Amika Wardana, Ph.D, selain memberikan trik dan kiat dalam menulis dan mengirimkan jurnal, meminta mahasiswa untuk telaten dan tahan mental ketika seseorang akan mengirimkan naskah tulisannya, jika pada tahap-tahap awal ditolak oleh tim editor. Menurutnya, penolakan terhadap karya tulis ilmiah di jurnal hal yang biasa. Namun hal terpenting adalah melatih menulis secara konsisten, serius, ulet dan pantang menyerah untuk menjadi seorang penulis, terlebih lagi menulis karya ilmiah. Amika Wardana, Ph.D juga menekankan agar para penulis menghindari bahkan menjauhi plagiasi dalam penulisan. Menurutnya dosa plagiasa setarap dengan dosa musyrik, yang tidak dapat diampuni.

Secara keseluruhan, pelatihan penulisan jurnal ilmiah sangat penting dan berguna bagi mahasiswa/i, termasuk bagi mahasiswa/i Program Studi Magister. Hal ini karena mahasiswa Program Studi Magister dituntut untuk menulis di jurnal ilmiah sebelum masa kelulusannya. Selain itu, menulis di jurnal juga merupakan wahana untuk pengembangan intelektualitas dan keilmuan program studi.

Oleh karena itu, Mahasiswa/i Program Studi Magister BSA dan SPI sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya mahasiswa/i Prodi Magister BSA dan SPI yang hadir dalam kegiatan tersebut. Selain itu, banyak pertanyaan yang diajukan oleh mereka dalam sesi tanya jawab. Ke depan, kegiatan ini perlu ditindak-lanjuti dengan menulis karya ilmiah langsung untuk dikirimkan ke jurnal, nasional maupun internasional.