Menjelajahi Keberagaman Agama dan Demokrasi di Amerika Serikat melalui Program SUSI 2024

Ibnu Galih Madini, mahasiswa jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, terpilih untuk mengikuti program Study of the United States Institutes Global Student Leaders (SUSI GSL) 2024 di Amerika Serikat. Program pertukaran akademik intensif selama 5 minggu ini dirancang khusus untuk mahasiswa, dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang Amerika Serikat, termasuk institusi, budaya, masyarakat, dan perspektif yang beragam.

Diselenggarakan oleh Biro Urusan Pendidikan dan Kebudayaan Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, SUSI memiliki misi untuk menjembatani kesalahpahaman dan meningkatkan saling pengertian antara masyarakat Amerika Serikat dan masyarakat negara lain. Program ini menargetkan calon pemimpin muda, memberikan mereka paparan awal yang substantif dan mendalam tentang Amerika Serikat melalui studi jangka pendek di kampus-kampus Amerika.

Program SUSI mencakup berbagai kegiatan, seperti residensi akademis, pengembangan kepemimpinan, kegiatan pelayanan masyarakat, tur studi terpadu, dan interaksi dengan rekan-rekan Amerika. Galih akan mengikuti program dengan topik "Religious Diversity and Democracy" (Keberagaman Agama dan Demokrasi) yang diselenggarakan oleh Dialogue Institute di Temple University dari 21 Juni hingga 24 Juli 2024.

Bersama 135 mahasiswa lain dari 17 negara di dunia, Galih akan mengikuti program ini dengan penuh semangat. Setiap negara diwakili oleh 8 mahasiswa, dengan Indonesia mengirimkan 4 mahasiswa pada tema "Keberagaman Agama dan Demokrasi" dan 4 mahasiswa pada tema "Perubahan Iklim dan Lingkungan".

Keikutsertaan Galih dalam program SUSI GSL 2024 merupakan kesempatan berharga untuk belajar tentang Amerika Serikat dan mengembangkan kepemimpinannya. Diharapkan Galih dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dan membawa kembali ilmu dan pengalamannya untuk membangun Indonesia yang lebih baik.