Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga menyelenggarakan acara pembekalan alumni bagi calon wisudawan periode II TA 2024/2025 pada hari Selasa, 18 Februari 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan luring di Gedung Prof. R.H.A. Soenarjo, S.H lantai 1 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Acara ini menghadirkan Dekan, Wakil Dekan 1, Wakil Dekan II, Wakil Dekan III, Kaprodi dan Sekprodi baik dari jenjang S1 maupun S2 Fakultas Adab dan Ilmu Budaya. Acara ini juga mengundang dua narasumber yaitu Noor Saif Muhammad Mussafi, S.Si, M.Sc, Ph.D, direktur Center for Enterpreneurship and Career Development (Cendi) UIN Sunan Kalijaga dan Rinanti Nur Hapsari, M.Psi, Psikolog, yang merupakan pakar psikolog.
Acara pembekalan alumni diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Hymne UIN Sunan Kalijaga dan berlanjut ke sambutan-sambutan. Prof. Dr. Nurdin, S.Ag., S.S., M.A., Dekan Fakultas Adab dan Ilmu Budaya juga ikut menghadiri acara tersebut “Selamat kepada calon wisudawan, alumni kedepannya bukan hanya sekedar bekerja tetapi juga berkarya” ucapnya dalam sambutan acara tersebut. Wakil Dekan III Dr. Syamsul Arifin, S.Ag., M.Ag., juga mengucapkan selamat kepada calon wisuda yang akan diwisuda pada tanggal Rabu, 19 Februari 2025 “Meskipun sudah jadi alumni, bukan berarti tidak ada keterikatan lagi dengan Fakultas Adab. kalian harus optimis dengan masa depan karena kalian telah dibekali ilmu selama beberapa tahun belakangan ini, tidak hanya didorong secara akademik, tetapi juga secara spiritual” terakhir beliau menyampaikan pesan untuk tetap menjaga etika dan nama baik almamater.
Menurut laporan yang disampaikan oleh Kepala Bagian Tata Usaha Fakultas Adab dan Ilmu Budaya ibu Siti Asfiah, S.Ag., M.M., pada periode ini, Fakultas akan mewisuda 99 mahasiswa sarjana dan magister degan rincian sebagai berikut: 23 mahasiwa magister (S2) dan 76 mahasiswa sarjana (S1). Enam wisudawan terbaik dan tercepat dari tiap program studi menerima penghargaan dari Fakultas, yaitu: Maulana Ihsan Ahmad dari Prodi Magister BSA (MBSA) dengan IPK 3,87, Lalu Wahyu Andi Purnama dari Prodi Magister Sejarah Peradaban Islam (MSPI) dengan IPK 3,82, Umi Afifah dari prodi BSA dengan IPK 3,71, Zainal Abidin dari prodi SKI dengan IPK 3,82, Astuti Nur Aini dari Prodi Ilmu Perpustakaan dengan IPK 3,81, dan Dimas Yudha Yahya dari Prodi Sastra Inggris dengan IPK 3,66.